BERITAU.ID, Kota Semarang – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Batang 2024-2029, Fauzi Fallas dan Ahmad Ridwan, menegaskan komitmen mereka dalam memanfaatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebagai fondasi pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan.
Komitmen ini diungkapkan dalam debat terbuka yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Semarang, Selasa (19/11/2024).
“PAD adalah instrumen kunci yang harus dikelola secara efektif. Dengan memaksimalkan PAD, kami dapat mempercepat pembangunan infrastruktur seperti jalan, jembatan, dan fasilitas umum lainnya, yang akan mendukung produktivitas masyarakat Batang,” ujar Fauzi Fallas dalam sesi debat.
Ahmad Ridwan, sebagai calon wakil bupati, menambahkan bahwa kesadaran masyarakat dalam membayar pajak dan retribusi adalah bagian penting dari upaya optimalisasi PAD.
“Kesadaran pajak adalah wujud kontribusi langsung masyarakat dalam membangun daerah. Kami berkomitmen membangun kesadaran ini melalui edukasi yang intensif,” tegas Ridwan.
Dalam debat bertema “Infrastruktur, Kemandirian, Ekonomi, Sumber Daya Alam, dan Lingkungan,” pasangan ini juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat untuk mencapai tujuan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
“Pembangunan bukan hanya soal fisik, tetapi juga soal kesejahteraan dan rasa memiliki masyarakat terhadap hasilnya,” tambah Fallas.
Selain itu, Ridwan menggarisbawahi bahwa pembangunan infrastruktur harus memperhatikan aspek lingkungan.
“Kami ingin memastikan pembangunan di Batang tidak hanya berorientasi pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga berkelanjutan dan ramah lingkungan,” tuturnya.
Fallas dan Ridwan percaya bahwa melalui pendekatan partisipatif dan inovatif, mereka dapat membawa Kabupaten Batang menuju masa depan yang lebih cerah, mandiri, dan sejahtera. (lim)
