Tekan Penurunan Prevalensi Stunting, Keluarga Stunting Terima Paket Bahan Pangan

BERITAU.ID, KOTA PEKALONGAN – Program percepatan penanganan penurunan stunting terus dikeroyok oleh Pemerintah. Berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Dinas Pertanian dan Pangan (Dinperpa) kota Pekalongan menyalurkan paket bahan pangan bagi 724 keluarga stunting.

Hal tersebut dikatakan Kepala Dinperpa Kota Pekalongan, Muadi dalam kegiatan expose hasil analisis pola konsumsi pangan wilayah kota Pekalongan, berlangsung di aula Dinperpa, Jumat (8/12/2023).

“Kota Pekalongan menjadi salah satu di provinsi mendapatkan alokasi bantuan penanganan stunting di 8 Kab/Kota Jawa Tengah sudah kita salurkan program dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui 15 puskesmas yang ada di kota pekalongan sasarannya ada 724 keluarga stunting yang tersebar di 4 kecamatan,” terangnya.

Adapun paket bahan pangan yang disalurkan kepada keluarga stunting antara lain beras fortifikasi yakni beras yang diperkaya dengan zat gizi mikro tambahan, kacang hijau, telur dan garam yodium.

“Secara simbolis kami serahkan bantuan tersebut di puskesmas Bendan pada Kamis, 7 Desember 2023, sedangkan untuk penyerahan di puskesmas lainnya dilaksanakan pada 8-12 Desember 2023,” ujarnya.

Ia menambahkan upaya masif telah dilakukan Pemerintah melalui stakeholder terkait seperti pemberian makanan tambahan, penyaluran one day one egg dan lainnya.

Ia berharap bantuan tersebut bisa memperbaiki asupan makanan keluarga stunting yang dapat menjadi upaya tambahan Pemerintah dalam menurunkan prevalensi angka stunting hingga 14 persen di tahun 2024 mendatang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *