BERITAU.ID,BATANG – Penjabat Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki, menyampaikan hasil tindak lanjut atas evaluasi Gubernur Jawa Tengah terhadap Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2024 dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Batang, Senin (4/12/2023).
Ia mengatakan bahwa pemerintah daerah akan memperbaiki beberapa aspek dalam penyusunan anggaran, seperti konsistensi proses, pemenuhan standar pelayanan minimal, peningkatan kontribusi terhadap program prioritas nasional, pengalokasian anggaran yang sesuai, pemenuhan kebutuhan belanja pegawai, dan prioritas penggunaan kendaraan listrik.
“Kami ingin mengelola anggaran dengan efektif, efisien, dan transparan demi kepentingan masyarakat. Kami juga ingin mendukung pertumbuhan usaha yang berkelanjutan dengan memberikan penyertaan modal yang efektif dan akuntabel,” ujar Lani.
Salah satu hal yang menjadi perhatian dalam APBD 2024 adalah penggunaan kendaraan listrik sebagai bagian dari upaya penghematan energi dan perlindungan lingkungan. Lani mengatakan bahwa pemerintah daerah akan melakukan identifikasi dan langkah-langkah khusus terkait penyiapan payung hukum dan perhitungan kebutuhan kendaraan dinas operasional dan/atau kendaraan perorangan dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Batang termasuk di dalamnya sarana prasarana penunjang lainnya.
Lani juga menyoroti pentingnya mengidentifikasi alokasi sisa lebih penggunaan anggaran (silpa) dengan cermat, guna memastikan kelangsungan kewajiban keuangan pada tahun-tahun mendatang. Ia mengatakan bahwa silpa yang terjadi harus dimanfaatkan untuk kegiatan yang mendesak dan strategis, serta tidak mengganggu keseimbangan anggaran.
Seperti diketahui, struktur APBD 2024 mencakup pendapatan sebesar Rp 1,9 triliun, belanja sebesar Rp 1,95 triliun, dengan defisit sebesar Rp 54 miliar. Sedangkan penerimaan pembiayaan sebesar Rp 61,5 miliar, pengeluaran pembiayaan sebesar Rp 7,5 miliar, dan surplus pembiayaan sebesar Rp 54 miliar.
Dengan demikian, Pj Bupati Batang berkomitmen untuk memperbaiki APBD 2024 berdasarkan hasil evaluasi yang diberikan oleh Gubernur Jawa Tengah. Ia berharap agar APBD 2024 dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan Kabupaten Batang secara keseluruhan.