Forkopimda Batang Pantau Misa Natal, Pastikan Umat Kristiani Aman dan Nyaman

BERITAU.ID,BATANG – Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki bersama unsur Forkopimda melakukan pemantauan ke sejumlah gereja di Kota Batang, untuk memastikan pelaksanaan Misa Malam Natal berjalan lancar.

Didampingi Kapolres Batang AKBP Saufi Salamun dan Dandim 0736/Batang Letkol Inf Ahmad Alam Budiman, Lani menyampaikan, dari hasil pantauan seluruh umat Kristiani di sejumlah gereja dapat menjalankan ibadahnya dengan lancar, tanpa halangan apapun.
“Keadaan saat ini aman dan kondusif, tidak ada sesuatu apapun yang mencurigakan,” katanya, saat ditemui usai melakukan kunjungan di halaman Gereja Katolik Santo Yusup Batang, Kabupaten Batang, Minggu (24/12/2023) malam.
Ia memastikan, seluruh umat beragama di Kabupaten Batang dapat menjalankan ibadahnya dengan aman dan nyaman.
“Kita punya tanggung jawab yang sama untuk menjaga keamanan dan kondusivitas di Kabupaten Batang,” tegasnya.
Kapolres Batang AKBP Saufi Salamun menambahkan, seluruh personel telah diterjunkan ke seluruh gereja untuk memberikan kenyamanan jemaat saat menjalankan ibadah di Malam Natal.
“Anggota kami sudah bersinergi dengan Kodim dibantu aparat Satpol PP dan organisasi kemasyarakatan, sehingga dapat dipastikan perayaan Natal tahun ini aman dan damai,” jelasnya.
Wakil Ketua Dewan Pastoral Paroki Gereja Santo Yusup Batang, Markus Andre Joko Purnomo mengucapkan, terima kasih atas kunjungan dari unsur Forkopimda karena merupakan wujud kepedulian dan kerukunan antar umat beragama.
Di samping itu, ia juga mengapresiasi kinerja seluruh anggota TNI/Polri bersama organisasi kemasyarakatan yang telah memastikan keamanan bagi jemaat, sehingga dapat beribadah dengan penuh sukacita.
“Sebanyak 450 jemaat hadir mengikuti Misa Malam Vigili Natal dengan penuh khidmat yang dipimpin langsung oleh Romo Christian Florentinus Luly,” terangnya.
Misa Malam Vigili Natal kali ini mengusung tema Kemuliaan Bagi Allah dan Damai Sejahtera di Bumi. Yang mengandung makna seluruh jemaat mendukung pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024.
“Umat Katolik di seluruh Nusantara ikut menjadi bagian dari kelancaran pesta demokrasi, sehingga pemerintahan yang akan terbentuk di tahun mendatang bisa membawa kedamaian,” tandasnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *