256 Peserta Lomba Karambol Beradu Tangkas di Lapangan Elang Hitam Pekalongan

BERITAU.ID,KOTA PEKALONGAN – Suasana riuh rendah menyelimuti Lapangan Elang Hitam di Kampung Pesindon, Kota Pekalongan. Sebanyak 256 peserta lomba karambol dari berbagai daerah berkumpul di sana untuk mengikuti Lomba Karambol LBH Adhyaksa Cup yang resmi dibuka pada Kamis (4/1/2023) malam.

Lomba karambol ini diselenggarakan oleh Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Adhyaksa yang berkantor di Kampung Pesindon. Ketua LBH Adhyaksa, Didik Pramono, mengatakan tujuan lomba ini adalah untuk meneruskan kebiasaan menggelar lomba karambol di kampung tersebut sekaligus mengenalkan lembaga bantuan hukum kepada masyarakat.

“Kami hanya ingin menghidupkan Kampung Pesindon agar warganya terus guyub rukun dan bergotong-royong untuk kemajuan lingkungannya,” kata Didik.

Lomba karambol ini menggunakan sistem gugur satu lawan satu di delapan meja karambol yang sudah disiapkan oleh panitia. Peserta lomba berasal dari berbagai daerah seperti Pekalongan, Tirto, Medono, Binagriya, Kergon, Bendan, Bojong, Batang, dan Comal.

Salah satu panitia lomba, Khoirul Mastur, mengatakan peserta lomba sengaja dibatasi agar tidak terlalu membludak karena arena dan perlengkapan lomba terbatas. Jadi, peserta lomba dipilih berdasarkan siapa yang mendaftar lebih dulu.

“Meski pendaftaran sudah ditutup, namun kami masih terus menerima notifikasi pendaftar dan sudah tembus sebanyak 400 lebih,” ungkap Mastur.

Lomba karambol ini akan berlangsung selama lima malam. Babak penyisihan akan dimainkan selama dua malam, babak semi final akan berlangsung hari ketiga, perempat final hari keempat, dan final akan berlangsung di hari terakhir atau kelima.

Mastur berharap cuaca bisa terang terus tanpa ada hujan selama lomba berlangsung. “Kendala utama kita cuaca, kalau hujan biasanya terpaan angin dan air akan mengganggu permainan,” jelasnya.

Mastur juga menegaskan bahwa peserta lomba harus disiplin dan hadir tepat waktu di arena pertandingan. Jika tidak, mereka akan dikenakan sanksi dikualifikasi. “Kita berikan batas toleransi pukul 21.00 tidak hadir di arena pertandingan maka peserta bisa dikeluarkan atau dicoret,” tegasnya.

Pihak panitia lomba menyediakan hadiah senilai jutaan rupiah untuk para pemenang. Hadiah akan diberikan kepada juara satu hingga empat dan hiburan bagi juara lima hingga delapan.

Lomba karambol ini diharapkan bisa menjadi ajang silaturahmi dan hiburan bagi masyarakat Kampung Pesindon dan sekitarnya. Selain itu, lomba ini juga bisa meningkatkan keterampilan dan sportivitas para peserta lomba karambol. (say)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *