UPN Veteran Yogyakarta Nyatakan Sikap Jelang Pemilu 2024

BERITAU.ID, YOGYAKARTA – Menyikapi situasi menjelang berakhirnya masa kampanye dan masuknya ke hari pemilihan umum tahun 2024, anggota UPN “Veteran” Yogyakarta (UPNYK) merasa penting untuk menegaskan posisinya. UPNYK mengadakan acara pembacaan pernyataan sikap kepada masyarakat pada hari Rabu (7/02/2024).

Acara ini diadakan di halaman Gedung Rektorat kampus I UPN “Veteran” Yogyakarta, dan pernyataan tersebut disampaikan oleh guru besar UPN “Veteran” Yogyakarta, Prof. Dr. Ir. Conradus Danisworo, M.Sc.

“Kami ingin menegaskan bahwa kami tidak menerima permintaan atau instruksi dari pihak manapun dalam menyusun pernyataan sikap ini. Inisiatif ini benar-benar murni berasal dari anggota UPNYK. Ide awal muncul dari beberapa usulan dan kemudian dibahas dalam senat akademik. Konsep pernyataan sikap ini kemudian disempurnakan dengan melibatkan guru besar, dan hasilnya adalah apa yang saya bacakan tadi,” kata Danisworo.

Pernyataan sikap ini terdiri dari empat poin utama. Pertama, mengajak semua komponen bangsa untuk bersatu demi terselenggaranya pemilu yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.

Kedua, menghargai hak pilih setiap warga negara tanpa adanya intervensi atau provokasi yang dapat merusak persatuan bangsa dan mengganggu proses demokrasi.

Ketiga, menyeru kepada seluruh masyarakat untuk tidak menyebarkan berita palsu atau ujaran kebencian yang dapat mengganggu jalannya pemilu.

Keempat, menghimbau kepada seluruh warga negara yang memiliki hak pilih untuk menggunakan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani.

Danisworo menjelaskan bahwa dua semboyan UPN “Veteran” Yogyakarta, yaitu Widya Mwat Yasa dan semangat Dharma Eva Hatto Hanti, menjadi dasar dari pernyataan sikap ini. “Sebagai lembaga yang didirikan oleh para pejuang kemerdekaan RI, sudah menjadi tanggung jawab kita untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa demi terciptanya pemerintahan yang demokratis berdasarkan Pancasila dan UUD 1945,” ujarnya.

Danisworo juga menekankan pentingnya memilih pemimpin dengan bijak, dengan mengutamakan nilai-nilai bela negara. “Ketika memilih, kita harus menggunakan sudut pandang bela negara. Saya yakin jika kita menjunjung tinggi nilai-nilai bela negara, maka tidak akan mudah bagi intervensi atau provokasi untuk mempengaruhi proses pemilihan,” tambahnya.

Pada sesi tanya jawab dengan media, Danisworo menegaskan kembali bahwa pernyataan sikap UPNYK terkait Pemilihan Umum tahun 2024 ini murni berasal dari anggota UPNYK, tanpa campur tangan dari pihak luar.

“Pernyataan sikap ini merupakan hasil pemikiran dan kesepakatan internal UPNYK. Kami tidak menerima permintaan atau instruksi dari pihak luar untuk menyampaikan pernyataan sikap ini,” tegasnya.

Pembacaan pernyataan sikap oleh anggota UPNYK ini dihadiri oleh jajaran rektorat, dosen, tenaga kependidikan, dan alumni. Mahasiswa juga turut hadir dalam acara ini, diwakili oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari lima fakultas dan universitas yang mendukung pernyataan sikap ini.

Sementara itu, Koordinator Biro Humas dan Kerjasama UPNY, Panji Dwi Ashrianto, menambahkan bahwa pernyataan sikap ini tidak hanya diinisiasi oleh pihak rektorat, tetapi melibatkan seluruh elemen di UPN “Veteran” Yogyakarta.

“Kami ingin menegaskan bahwa pernyataan sikap ini mencerminkan pandangan dari semua elemen di UPN Veteran Yogyakarta, termasuk dosen, mahasiswa, tenaga kependidikan, dan alumni,” tegas Panji. (Lis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *