BERITAU.ID – Tantrum pada anak adalah momen ketika si kecil meluapkan emosinya dengan menangis kencang, berguling-guling, atau bahkan melempar barang.
Sebagai orang tua, menghadapi tantrum bisa menjadi tantangan, tetapi ada beberapa cara yang dapat membantu mengatasi situasi ini dengan lebih baik:
1. Jangan Panik
Saat si kecil tantrum, hindari panik atau cemas. Tarik napas dalam-dalam dan tetap tenang. Berpikir dengan jernih akan membantu menghadapi perilaku anak dengan lebih baik.
2. Kendalikan Emosi
Emosi yang meledak-ledak hanya akan memperburuk situasi. Berusaha mengendalikan emosi saat menghadapi anak tantrum sangat penting¹.
3. Perhatikan Keamanan Anak
Jauhkan barang-barang berbahaya dari jangkauan anak, seperti kaca atau sumber listrik. Hal ini untuk mencegah cedera atau melukai orang lain akibat perilaku tantrumnya.
4. Bawa Anak ke Tempat Tenang
Jika anak tantrum di tempat umum, bawa dia menjauh dari keramaian. Carilah tempat yang lebih sepi dan tahan emosi. Ajak anak berbicara dengan lembut setelah dia sedikit tenang¹.
5. Berikan Anak Ruang
Biarkan anak meluapkan emosinya, tetapi tetap awasi dan berada dekat dengannya. Jangan terlalu jauh dari si kecil¹.
6. Alihkan Perhatiannya
Coba alihkan perhatian anak dengan memberikan mainan kesukaannya, makanan, gambar, atau musik. Pengalihan ini membantu anak melupakan penyebab tantrumnya¹.
7. Berikan Sentuhan Kasih Sayang
Dekati anak secara perlahan dan berikan sentuhan kasih sayang. Ini membantu menenangkan perasaannya.
Ingatlah bahwa setiap anak unik, dan metode yang efektif dapat bervariasi.
Cobalah berbagai cara dan temukan yang paling cocok untuk si kecil. Semoga artikel ini membantu Anda menghadapi tantrum dengan lebih baik!.(say)
