BERITAU.ID, PEMALANG – Kasus dugaan perampokan disertai pembunuhan yang menimpa Muhammad Aldar (66) di perumahan Puri Asri, Desa Purwosari, Kecamatan Comal, Kabupaten Pemalang, masih menjadi misteri. Pihak kepolisian masih belum banyak memberikan keterangan resmi terkait motif dan pelaku kejahatan tersebut.
Wakapolres Pemalang Kompol Gunawan Wibisono yang ditemui di Mapolsek Comal, Selasa (28/11), hanya memberikan pernyataan singkat. “Masih lidik (penyelidikan), nanti ya,” ucapnya sambil meninggalkan Mapolsek dengan mobilnya.
Pihak kepolisian juga melarang pengambilan gambar oleh awak media di sekitar Mapolsek Comal dan lokasi kejadian. Anggota Resmob juga sempat melontarkan larangan tersebut.
Sementara itu, Ketua RW 21, Perumahan Puri Asri Suharisto mengatakan bahwa pihak kepolisian sedang meminta keterangan sejumlah saksi. Selain dirinya, pihak keluarga korban juga dimintai keterangan satu persatu.
Ia menjelaskan bahwa korban memiliki dua anak, yaitu seorang perempuan sebagai anak sulung dan seorang laki-laki sebagai anak bungsu. Korban tinggal sendiri di rumah mewah berlantai dua itu, sementara istri dan anaknya mendiami rumah lainnya di dekat pasar Comal.
Menurut keterangan tetangga korban, Jaya, anak bungsu korban yang pertama kali menemukan jenazah ayahnya sekitar pukul 12.30 WIB. Saat itu, anaknya melihat kondisi kamar korban berantakan dan ada bercak darah di lantai.
“Anaknya belum tahu kalau korban sudah meninggal, tapi curiga ada yang tidak beres. Lalu, dia menghubungi kakak korban,” kata Jaya.
Jaya menambahkan bahwa anak bungsu korban yang mendobrak pintu rumah. Lalu, ia memberitahu warga bahwa ayahnya seperti ditusuk orang.
Hingga saat ini, lokasi kejadian masih dalam olah TKP. Wakapolres Pemalang memimpin proses rekonstruksi kejadian di lokasi. Pihak kepolisian membawa anak bungsu korban sebagai saksi yang pertama kali tiba di TKP.