Beritau.id, Kota Pekalongan – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Pekalongan mencatat, zakat yang telah terkumpul di Baznas Kota Pekalongan mencapai Rp 2,2 Miliar.
Jumlah ini diperoleh terhitung sejak awal tahun hingga akhir Oktober 2023.
Dimana, zakat ini secara rutin telah ditasarufkan oleh Baznas kepada 8 penerima zakat.
Ketua Baznas Kota Pekalongan, Sakdullah menyampaikan bahwa, dari target zakat di Tahun 2023 sebesar Rp3 Milliar, sampai saat ini masih tercapai Rp2,2 Milliar.
Menurutnya, jika dibandingkan dengan perolehan tahun 2022 lalu, zakat tidak mengalami banyak peningkatan karena di tahun ini banyak ASN yang pensiun.
“Tasyaruf zakatnya sudah sesuai petunjuk yakni ada 8 asnaf penerima zakat yaitu Fakir, Miskin, Amil, Muallaf, Riqab, Gharimin, Fisabilillah dan Ibnu Sabil se-Kota Pekalongan,” ucapnya.
Kendati demikian, pihaknya mengaku optimis target Rp 3 Milliar bisa terpenuhi di akhir Tahun 2023.
Sakdullah menambahkan, zakat yang terkumpul di Baznas Kota Pekalongan bersumber dari para ASN di lingkup Pemerintah Kota Pekalongan, profesional, pengusaha hingga masyarakat umum.
“Biasanya akhir tahun banyak yang memberikan dan mengumpulkan zakat ke Baznas. Kami juga mengajak kepada masyarakat yang memiliki rezeki lebih agar bisa berzakat melalui Baznas. Pasalnya, Baznas menjadi lembaga pemerintah non struktural yang menerima dan menyalurkan zakat dan infak dari muzaki untuk mustahik yang membutuhkan,”pungkasnya.